Jose Mourinho : Jalan Masih Panjang untuk Gelar Premier League
![]() |
Pelatih Spurs, Jose Mourinho (Foto Skysports.com) |
Ketika Tottenham Hotspur dengan gemilang mengalahkan Manchester City dua
gol tanpa balas, Jose Mourinho menegaskan bahwa skuadnya tidak dapat diharapkan
untuk menantang gelar Liga Premier dalam musim penuh pertamanya sebagai pelatih.
Penampilan Spurs banyak disorot media di Inggris karena skuad dari
London ini bermain sangat mengesankan dalam beberapa laga terakhir ini. Setelah
9 laga berlalu, saat ini Spurs duduk di puncak klasemen dengan 20 poin.
Jumlah poin yang sama dengan Liverpool di tempat kedua namun Spurs
unggul selisih gol. Mereka jauh lebih produktif dibandingkan tim asuhan Juergen
Klopp.
Spurs menghasilkan penampilan luar biasa saat mengalahkan Manchester
City 2-0 pada hari Sabtu lalu berkat gol dari Son Heung-min dan Giovani Lo
Celso.
Mereka telah memenangkan empat pertandingan berturut-turut di papan
atas, tujuh tanpa kekalahan dan berada di puncak klasemen liga untuk pertama
kalinya sejak Agustus 2014.
Mourinho sendiri ketika merayakan satu tahun bertugas di Tottenham pada
hari Jumat lalu, seakan tidak percaya timnya dapat bersaing secara realistis
untuk merebut gelar.
“Rasanya menyenangkan menjadi yang teratas, tapi mungkin besok kami
berada di urutan kedua lagi dan sejujurnya itu tidak akan menjadi masalah bagi
saya, saya hanya senang dengan evolusi," katanya kepada BBC Sport.com
(23/11/20)
Wajar jika semua orang yang menggemari Spurs berharap setelah satu musim
berjuang maka hasilnya adalah untuk gelar liga.
Dalam laga melawan City pada malam itu, ternyata Tottenham mencetak gol
dari hanya dua tembakan tepat sasaran mereka. Itu adalah hal yang sangat specific betapa mereka
bermain sangat efektif.
Bandingkan dengan lima upaya serupa dari City dari 22 peluang tembakan dalam
permainan yang mendominasi 66 persen bola. Tottenham hanya punya penguasaan 34
persen bola.
Pasukan Mourinho sangat terlatih dan memuji para pemainnya karena
berpegang pada rencana tersebut saat dia mengalahkan saingan lamanya Pep
Guardiola. Mereka menggunakan formasi 4-2-3-1 dengan keseimbangan yang ideal.
Disiplin sangat diterapkan oleh para pemain. Hal ini sangat membutuhkan
usaha keras. Fokus dan komunkasi yang baik antar lini merupakan kunci sukses
mereka mengalahkan City.
Ada catatan menonjol dari Harry Kane seperti dilansir Livescore.com
(22/11/20) bahwa dia memiliki andil terjadinya gol kedua Spurs oleh Lo Celso. Umpan
cerdasnya menjadikan sembilan assist dalam sembilan pertandingan Liga Premier
musim ini. Satu asis lebih banyak dalam
tiga musim sebelumnya.
Kane sudah memainkan 22 operan, lima lebih banyak dari pemain terbaik
berikutnya, Serge Aurier. Sementara itu tidak ada pemain di lapangan yang terlibat
dalam lebih banyak duel yaitu 14 duel selama 90 menit di laga tersebut.
Jose Mourinho boleh berharap pada penampilan kapten Tottenham tersebut.
Dalam 9 laga yang sudah dijalani dengan menempatkan posisi Spurs yang
mengesankan. Sambil tetap menunggu timnya menghadapi 29 pertandingan tersisa.
Menjadi pemuncak klasemen saat ini membuat Mourinho harus menikmatinya secara
wajar karena dia menyadari bahwa jalan kompetisi masih panjang. “Ini musim di
mana Anda harus melakukan semua yang diperlukan untuk memenangkan pertandingan.”
Kata Mourinho sepeti dilansir BBC.sports.com tersebut.
Selamat untuk Tottenham Hotspur. Salut untuk Jose Mourinho yang tetap
rendah hati. Salam bola.
@hensa
Posting Komentar untuk "Jose Mourinho : Jalan Masih Panjang untuk Gelar Premier League"